Apa itu indikator Bollinger Bands?
Bollinger bands merupakan indikator yang dibuat dari dua garis yang berada pada standar deviasi tertentu dari garis tengah. Garis tengah ini merupakan moving average. Sehingga bollinger bands memiliki tiga buah garis dan dua bands (atas dan bawah).
Bollinger bands digunakan untuk mengetahui volatilitas suatu harga. Bollinger bands akan melebar saat harga bergerak fluktuatif, sebaliknya akan menyempit bila harga bergerak relatif datar.
Pengunaan indikator Bollinger Bands
Berikut adalah beberapa tips untuk menggunakan bollinger bands:
1. Harga selalu berada di antara garis atas dan bawah. Jika anda bisa trading di antara range harga ini.
2. Biasanya harga bergerak dari band yang satu ke band yang lain. Anda bisa menggunakan garis di tengah sebagai patokan. Misalnya harga dari band bawah menembus garis tengah, anda bisa pasang posisi beli. Bila sebaliknya harga dari band atas menembus garis tengah, anda bisa pasang posisi jual.
3. Bila bollinger bands menyempit, pasar sedang sideways, sebaiknya anda menghindari masuk. Tunggu sampai bollinger bands membuka lebar lagi.
4. Setelah bollinger bands menyempit cukup lama, ada kemungkinan harga akan bergerak drastis.
5. Ketika harga bergerak keluar dari garis atas atau bawah, ada kemungkinan cukup besar pergerakan harga tersebut akan berlanjut.
Tidak ada komentar
Posting Komentar