1. Arus Kas
Jika arus kas positif setiap bulannya, artinya terdapat sebuah dana yang dapat ditabung,
hal tersebut dapat menjamin ketenangan dalam berinvestasi dan juga mencapai tujuan
keuangan. Jika arus kas negatif setiap bulannya, hal tersebut pertanda bahwa belum siap untuk
berinvestasi.
Cara mendapatkan arus kas positif, yaitu dengan melakukan budgeting (pencatatan
pengeluaran bulanan)—tujuannya untuk mengetahui berapa uang yang disisihkan dan
uang yang digunakan. Minimal dapat menyisihkan 10% dari penghasilan per bulan untuk
ditabung, serta memperhatikan rasio/presentase utang 35% dari penghasilan per bulan.
2. Dana Darurat
Dana yang dibutuhkan pada waktu kondisi yang tidak diinginkan, sehingga jika
mempersiapkan dana darurat maka tidak terjebak utang hal tersebut membuat komposisi
neraca keuangan terjaga.
Dana darurat minimal 3-5 kali lipat dari penghasilan bulanan. Namun, jika tidak
memungkinkan, maka harus ada 1 kali lipat dari penghasilan bulanan.
Tidak ada komentar
Posting Komentar